Langsung ke konten utama

HITAM PUTIH


Langsung angkat tangan deh yang tau HITAM PUTIH....
Kalo hobinya nonton reality show, Pasti mikir ini hitam putihnya dedi corbuzier,
Kalo punya hobi fotografi, mesti mikirnya monokrom photo,
Kalo suka nonton horror / thriller mesti kepikiran pocong / mbak kunti, kalo enggak, mesti ilmu perdukunan.
Silahkan pilih yang manakah persepsi anda tentang judulnya...

Yang jelas saya pengen nangis tumpah ruah T_T

Kenapa? Karena sejak dua hari yang lalu, saya tidak bisa menemukan dirisaya sendiri. Selalu ada perdebatan, apalagi pagi ini. Dan yang saya perdebatkan adalah hal yang biasa banget bagi anak muda jaman sekarang... kuliah

Bukan bukan.... galau..

Nyrempet....

Bunuh diri...bisa jadi

Bukannya saya pengen langsung bunuh diri bukan... tapi ada hal yang membuat saya selalu kepikiran, gimana kalau gimana kalau dan gimana kalau saya gak ada di dunia ini kuliah di UB.

Gara-garanya, teman saya yang dulu tidak saya sukai karena dia sangat menjengkelkan itu hobi banget menyanjung saya (sumpah sanjungan itu sangat menyebalkan sekali dan ingin saya habisi orang-orang yang hobi menyanjung berlebihan seperti dia) *keluarin semprotan serangga*
Selain sanjungan, pujiannya yang berlebihan, memang dia terlihat sangat kagum sama saya *terbang ke langit* tapi caranya salah. Sumpah.
Karena sanjungannya yang hanya 2 bulan berteman dengan saya, sejak 2 hari yang lalu saya merasa ingin ketemu terus sama dia. Tapi saya gak mau dan gak ingin bilang saya suka dia. Bisa gawat kalau sampai terjadi. Bisa- bisa seumur hidup saya tidak berpindah hati saking setianya saya.

Satu satunya hal yang paling saya takutkan ketika saya tidak besama sahabat dan orang tua saya adalah jatuh cinta. Karena saya kalau sudah jatuh cinta, bukan saya kejar orangnya, tapi saya tunggu dia sampai kapanpun. Seperti kejadian sebelumnya >,< (cerita lengkapnya ada di postingan jadul)

Akhirnya, diri saya yang Anima bilang “jangan, jangan sampai jatuh cinta, dan kamu gak cinta kok sama dia. Itu Cuma perasaan ketagihan aja karena dia pinter membuatmu geer”
Yang Nima nya bilang, “Sms gak ya, sms gak ya? Mau sms apa?? Bahas apa? Udah gak ada lagi yang perlu dibahas. Every things already over! Tapi pengen ketemu >,<”


Malah pagi ini,
Anima             : Ngerjain tugas aja. Sibukkan diri dan jangan mikir yang lainnya. Allah akan selalu member jodoh yang terbaik. Yang pantas yang dijodohkan sama ustadz.
*permisi...ini sudah bukan zaman siti nurbaya yang harus dijodoh-jodohkan*
#plaakkk... ini sudah budaya keluarga yang tidak bisa diganggu gugat#

Nima               : hah...aku gak suka dia aku gak suka dia aku gak suka dia...*makin penasaran gimana caranya menghilangkan penyakit kepikikiran ---DIA---

Jadi Nima dan Anima keduanya adalah saya yang satu keluar dari hati dan satunya otak. Gak tahu yang mana yang harus saya turuti. Seolah-olah Nima dan Anima adalah HITAM PUTIH dalam diri saya yang ngajak berantem.

Lalu, barusan saya berpikir, gimana jadinya kalau saya tidak di Brawijaya?

Apa yang harus saya lakukan kedepannya.....semuanya membuat saya puyeng. UAS, Masa depan, kerjaan, uang, bahkan sekarang tambah satu, lelaki. Hidup benar-benar indah -.-“

*nyebur sumur*


ァニマ

Komentar

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Kalau jatuh cinta, nikmatin aja sob . . . :)
    Tak ada yang salah dengan jatuh cinta. Hanya saja, bagaimana cara kita mengendalikannya, itulah yang harus diperhatikan.
    Satu hal lagi, cintailah seseorang dengan cara yang benar, jangan dengan cara yang salah.
    :D

    BalasHapus
  3. Mua : masalahnya saya sedang tidak jatuh cinta...gmana menikmatinya....dan bagaiman caranya mencintai dengan benar...minta langsung dilamar? *mesti langsung digantung bapak*
    mengendalikannya??? hrus pake rantaikah?

    Honeylizious : haha.... tambah galau aja saya tante T_T

    BalasHapus
  4. waaa....ini postingan galau kah mb? hahaha..takut kambuh lagi deh galau sayah kalo bacaa...hahahaa
    nice mbak..salam kenal, keep writing yah...^_^

    BalasHapus
  5. wkwk....iyah, jangan di baca mbak....hehe

    BalasHapus

Posting Komentar

Silakan berkomentar disini :)

Postingan populer dari blog ini

Jalan Keluar Itu Sederhana

Ketika kemarin dan beberapa hari lalu saya terbelit masalah gak penting dan beberapa kali membuat napas saya sentik sentik (susah dijelaskan dengan kata kata, dan intinya saya gak bisa menjelaskan betapa terpuruknya saya kemarin-kemarin) seperti yang saya posting kemarin di PURUK . Dosen saya pernah mengatakan bahwa Komunikasi lah yang mampu menyelesaikan masalah, tetapi Komunikasi juga yang menyebabkan masalah. Bukannya mentang-mentang saya mahasiswa ilmu komunikasi, saya mahasiswa ilmu komunikasi saja mengalami gagal komunikasi, apalagi yang mahasiswa teknik -____-

PURUK

Sampai saat ini saya hanya bisa meraba-raba. Meraba-raba bahwa sebenarnya saya adalah korban. Saya adalah korban bagi saya dan dua teman saya. Dua teman saya saja dan sisanya tidak. Sisanya tidak karena mereka menganggap saya bukan korban. Bukan korban melainkan tersangka. Tersangka yang menghancurkan strategi. Strategi pemenangan pemilwa. Pemilwa busuk yang terjadi di kampus. Kampus yang penuh prejudice . Prejudice yang mengatakan bahwa saya adalah sebuah penghalang. Sebuah penghalang yang keras. Keras dan batu. Batu yang belum bisa dihancurkan. Belum bisa dihancurkan saat ini. Saat ini mereka mengibarkan bendera perang. Bendera perang melawan saya. Saya yang tahu bahwa saya sangat benci dengan politik. Politik yang membuat saya memiliki banyak musuh. Banyak musuh dan kehilangan teman. Teman yang menganggap saya benci politik karena teman pemilwa tahun lalu. Tahun lalu, tahun keterpurukan. Puruk yang membuat saya takut. Saya takut kehilangan teman. Teman-teman yang saat ini menduku...

6 Pertanyaan Muhasabah Imam Ghazali

Pertanyaan ini disampaikan oleh Imam Ghazali kepada siswa-siswanya dan semua jawaban siswanya benar tetapi kurang tepat bagi Imam Ghazali, pertanyaan tersebut adalah: 1. Apa yang paling dekat dengan kita di dunia ini? Kematian dalam Q.S Ali Imran: 185 "Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. kehidupan di dunia hayalah kesenangan yang memperdaya." Kenapa kematian? karena kita tak ada yang tahu, kapan kita mati. Entah  5 menit lagi, 10 menit lagi..kapanpun itu. 2. Apa yang paling jauh dengan kita di dunia ini? Masa Lalu karena kembali ke masa lalu adalah sesuatu yang tidak mungkin kecuali dengan laci nobita dan mesin waktu Doraemon. 3. Apa yang paling besar di dunia ini? Hawa Nafsu Sama halnya dengan teori permintaan dan penawaran. demand akan selalu naik karena kebutuhan manusia ...