Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2012

Kapan kamu menikahi ku?

satu minggu sudah kuliah semester empat saya masuki. yah, meskipun saya baru kuliah tiga hari dan sisa tiga harinya saya sakit sampai sekarang. meskipun sakit, saya rasa tidak ada yang menghentikan saya untuk mengerjakan tugas MPK dan KOMMAS apalagi yang menghentikan saya untuk berpikir. entah karena sakit atau karena pikiran saya memang kacau, tiba tiba saya selalu memikirkan beberapa hal # semoga Kuliah semester ini padet (sepertinya Allah sudah mengabulkan) # dosa apa saja saya # belum zakat berapa # kapan kamu menikahi ku dan yang paling saya garis bawahi di sini adalah bagian terakhir, kapan kamu menikahi ku? oh ya, sekedar mengingatkan saja, tulisan ini akan sangat tidak enak dibaca krn gak ada klimaksnya. salah satunya karena saya sedang tidak fit buat nulis tapi tetep pengen cerita panjang lebar... jut jut lanjuttt... bukannya saya meminta untuk segera di nikahi atau di lamar...enggak tau semalem tiba-tiba saya memikirkan hal itu. biasanya, orang yang memikirkan ma

Perhatian

entah kenapa, setelah beberapa hari di rumah, saya merasa tidak betah. sudah kangen malang dan pengen balik ke malang lagi. saya rasa yang saya tidak hanya butuh keberadaan keluarga saya, keberadaan dan kebersamaan bisa saya jangkau dengan telepon atau sms. saya punya banyak gratisan, toh mas saya juragan pulsa. yang saya butuhkan lebih dari sekedar keberadaan dan dianggapnya saya dikeluarga ini, saya tidak ingin dimanja seperti adik saya, yang saya minta tidak muluk muluk, saya di perhatikan saja. saya juga tidak butuh sanjungan saya pinter hanya gara-gara beasiswa, saya rasa itu karena keberuntungan saja. sekali lagi, saya hanya membutuhkan keadilan. disini status saya juga seorang anak. kenapa yang di perhatikan hanya adik dan mbak saya? kenapa saya termasuk ke dalam daftar skip? apakah hanya mbak lebih rajin? tapi toh adik lebih males drpada saya..tapi kenapa adik juga diperhatikan? lagipula, jadi males pintar dan bodohnya saya juga karena siapa? didikan ortu

He already said his vows "SPEAK NOW"

“Speak Now” Avril Lavigne I am not the kind of girl Who should be rudely barging in On a white veil occasion But you are not the kind of boy Who should be marrying the wrong girl I sneak in and see your friends And her snotty little family All dressed in pastel And she is yelling at a bridesmaid Somewhere back inside a room Wearing a gown shaped like a pastry This is Surely not what you thought it would be I lose myself in a daydream Where I stand and say Don't say yes, run away now I'll meet you when you're out Of the church at the back door Don't wait or say a single vow You need to hear me out And they said "speak now" Fond gestures are exchanged And the organ starts to play A song that sounds like a deathmarch And I am hiding in the curtains It seems that I was uninvited By your lovely bride-to-be She floats down the aisle Like a pageant queen. But I know you wish it was me You wish it w

Akibat SMS

Lagi lagi saya ada sebuah cerita. Sebenarnya sudah terjadi beberapa hari yang lalu, tapi karena saya sedang tdk bisa connect, akhirnya baru bisa saya posting sekarang. jadi, langsung saja simak cerita saya. Di postingan saya HITAM PUTIH beberapa waktu lalu, ada perdebatan antara Anima dan Nima dalam diri saya. Yang inti perdebatannya adalah *piip* silahkan dibaca sendiri. Dari pada saya ringkas disini dan menyebabkan fitnah baru. Lagi pula saya tidak mau nggosip :D Pagi itu, saya berkumpul dengan teman teman saya, mereka adalah teman-teman di KPU FISIP. Kami berkumpul di sekret tercinta. Yangs aya ingat, waktu itu ada syaa, kapel, bempel, Maria sie acara, Nda sie PDD, dan siapa lagi saya lupa. Di secret, ada yang membuka blog saya dan ketahuanlah semua kelakuan dan sifat saya yang sebenarnya karena saya tidak pernah bohong di blog. Saya selalu curhat apapun di blog. Tercium sudah kejelekan saya di blog. Lalu, karena sudah tercium bau bangkainya hehe, saya bacakan sekalia

Sesal

Nah, penyesalan itu memang datang belakang. Dan belum pernah ada yang merasakan penyesalan itu diawal. Seperti saya, sekarang merasa menyesal karena telah posting HITAM PUTIH. Tapi meskipun menyesal saya tidak akan menghapus postingan itu.... Jangan memikirkan yang tidak tidak dulu, alasan saya kenapa tidak menghapus postingan HITAM PUTIH karena kalau saya hapus berarti postingan saya berkurang satu dan saya tidak bisa nulis postingan ini. Bukan menyesal, tapi allah menyadarkan saya. Menyadarkan saya bahwa memang jodoh itu ditangannya dan saya gak perlu repot mencintai orang sekarang. hahahaa... Jadi Anima lah yang memenangkan hati saya. Hidayah datang semalem ketika saya buka FB. Tiba-tiba semuanya langsung berubah ketika Negara api menyerang. Tidak perlu saya ceritakan dengan lengkap bagaimana hidayah dan ilham itu malam malam menghampiri saya. Rasanya seperti malaikat jibril itu selalu disamping saya. Alhamdulillah banget T_T Dan akhirnya, semalem saya pulang d